Makalah Teknologi Pendidikan : Ruang Lingkup Teknologi Pendidikan
Makalah
Ruang Lingkup Teknologi Pendidikan
Disusun guna memenuhi tugas mata kuliah Teknologi Pendidikan
Dosen Pengampu : Turno, M.Pd.
Disusun oleh:
Feri Prassetio 2517049
Meisa Dela gita 2517006
Maya Masita 2517077
TADRIS BAHASA INGGRIS
FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI PEKALONGAN
2019
BAB I
Teknologi informasi berkembang sangat pesat diberbagai sektor
ekonomi, kebudayaan dan lain lain. Pendidikan merupakan salah satu
sektor yang terkena dapak dari perkembangan teknologi. Hal ini berkaitan
dengan semakin tingginya kebutuhan ilmu pengetahuan dan teknologi.
Dengan adanya teknologi semuanya akan lebih efektif dan efisien jika
memanfaatkan teknologi dalam kemajuan pendidikan tersebut. Terciptalah
teknologi pendidikan yang memadukan antara manusia, mesin, ide,
prosedur, dan pengelolaannya, teknologi pendidikan dibuat manusia yang
terus berubah sepanjang waktu yang membantu dalam bidang pendidikan dan
pengajaran sehingga dari tidak tahu menjadi tahu untuk mencapai tujuan
yang telah direncanakan. Ruang lingkup dari teknologi pendidikan sendiri
meliputi desain, pengembangan, Pemanfaatan, Pengembangan dan evaluasi.
B. RUMUSAN MASALAH
1. Apa itu ruang lingkup teknologi pendidikan?
2. Apa itu kawasan desain ?
3. Apa itu kawasan pengembangan ?
4. Apa itu kawasan pemanfaatan ?
5. Apa itu kawasan Pengelolaan ?
6. Apa itu kawasan evaluasi ?
7. Apa hubungan antar kawasan ?
C. TUJUAN
1. Mengetahui ruang lingkup teknologi pendidikan.
2. Mengetahui tentang kawasan pengembangan.
3. Mengetahui tentang kawasan pemanfaatan.
4. Mengetahui tentang tentang kawasan Pengelolaan.
5. Mengetahui tentang kawasan evaluasi.
6. Memahami hubungan antar kawasan.
BAB II
PEMBAHASAN
Di bagian sebelumnya Anda telah
belajar bahwa teknologi pendidikan berkaitan dengan membawa peningkatan
dalam proses belajar-mengajar. Anda juga telah mempelajari teknologi
pendidikan itu adalah studi terapan atau praktis yang bertujuan
memaksimalkan efek pendidikan dengan mengendalikan berbagai
faktor-faktor seperti tujuan pendidikan, konten, lingkungan belajar,
bahan ajar, perilaku siswa dan guru dan keterkaitan antara siswa dan
guru.
Teknologi pendidikan bertujuan
untuk meningkatkan kualitas pembelajaran manusia. Dengan memacahkan
masalah pembelajaran , ruang lingkup dari teknologi pendidikan sangatlah
luas namun dapat diperinci menjadi :
1. Kawasan desain
Kawasan desain adalah suatu proses untuk menentukan kondisi belajar
dengan tujuan untuk menciptakan strategi dan produk. Jadi desain
pembelajaran adalah sebagai inti dariteknologi pendidikan dan
menciptakan produk pada tingka tmakro seperti program pembelajaran dan
kurikulum, tingkat mikro seperti pelajaran dan modul. Cakupan kawasan
desain adalah:
a. Desain sistem pembelajaran
1) Meliputi langkah-langkahdiantaranya:
2) penganalisaan (proses perumusan apa yang akan
dipelajari)
3) perancanagan (proses penjabaran bagaimana cara
mempelajarinya),
4) pengembangan (proses penulisan atau produksi bahanbahan pelajaran),
5) pelaksanaan atau aplikasi (pemanfaatan dan strategi),
6) Penilaian (proses penentuan ketepatan pembelajaran).
b. Desain pesan
Desain pesan adalah:” perencanaan untuk merekayasa bentuk fisik dari
pesan”(Grabowski, 1991), agar terjadi komunikasi antara pengirim dan
penerima dengan memperhatikan prinsip-prinsip perhatian, persepsi dan
daya tangkap.. Karakteristik yanglain dari dessain pesan adalah harus
bersifat spesifik, baik tentang media maupun tugas belajarnya. Desain
pesan akan berbeda tergantung kepada jenis medianya, apakah bersifat
statis atau dinamis. Pembentukan konsep, pengembangan sikap,
pengembangan keterampilan, strategi belajar atau hafalan.
c. Strategi pembelajaran
Strategi Pembelajaran adalah spesifikasi untuk menyeleksi serta
mengurutkan peserta mengurutkan peristiwa belajar atau kegiatan belajar
dalam suatu pelajaran. Teori tentang strategi pembelajaran meliputi
situasi belajar,dan komponen belajar dan mengajar.
d. Karakteristik siswa.
Segi-segi latar belakang pengalaman pembelajar yang mempengaruhi
terhadap efektifitas proses belajarnya. Secara psikologis yang perlu
diperhatikan darikarakteristik pembelajar ialah kemampuan yang bersifat
potensialmaupun kecakapan nyata, dan kepribadiannya seperti:
sikap,emosi, motivasi, dan aspek kepribadian lain.
2. Kawasan Pengembangan
Kawasan Pengembangan adalah proses pengubahan dari bentuk desain
menjadi bentuk yang dapat digunakan. Di dalam kawasan pengembangan
saling keterkaitan antara teknologi teori dengandesain pesan maupun
strategi pembelajaran. Hal ini terjadi karena pesan yang didorong oleh
isi, strategi pembelajaran yang didorong oleh teori, yang berbentuk
fisik dari teknologi perangkat keras dan lunak dan bahan pembelajaran.
Kawasan pengembangan meliputi:
a. Teknologi Cetak
Cara untuk membuat atau menyampaikan bahan pelajaran, seperti buku,
bahan visual yang statis terutama melalui pencetakan mekanis atau
photografis.
b. Teknologi Audiovisual
Merupakan cara membuat dan menyampaikan bahan pelajaran dengan
menggunakan peralatan dan elektronik untuk menyajikan pesan-pesan audio
dan visual.
c. Teknologi Berbasis Komputer
Teknologi berbasis komputer merupakan cara-cara membuat dan
menyampaikan bahan dengan menggunakan perangkat yang bersumber pada
mikroprosesor.
d. Teknologi Terpadu
Merupakan cara terpadu untuk memproduksi dan menyampaikan bahan dengan
memadukan beberapa jenismedia yang dikendalikan komputer.
3. Kawasan Pemanfaatan
Pemanfaatan adalah aktivitas menggunakan proses dan sumber untuk
belajar. fungsi pemanfaatan sangat penting karena mempelajari kaitan
antara pembelajar dengan bahan atau sistim pembelajar. Bagian-bagian
dari kawasan pemanfaatan adalah:
a. Pemanfaatan media
Menggunakan yang sistematis dari sumber untuk belajar. Misalnya,
bagaimana suatu film diperkenalkan atau ditindak lanjuti dan dipolakan
sesuai dengan bentuk belajar yang diinginkan.
b. Divusi Inovasi
Divusi inovasi adalah Proses berkomunikasi melalui strategi yang
terencana dengan tujuan untuk diadopsi. Tujuan akhir yang ingin dicapai
adalah untuk terjadinya perubahan.
c. Implimentasi dan Institusionalisasi
Implementasi adalah penggunaan bahan dan strategi pembelajaran
dalam keadaan yang sesungguhnya (bukan tersimulasi). Sedangkan
institusionalisasi penggunaan yang rutin dan pelestarian dari inovasi
pembelajaran dalam suatu struktur atau budaya organisasi. Untuk menilai
pemanfaatan harus ada implimentasi. Bidang implimentasi dan
institusioanal didasarkan pada penelitian, tujuan implimentasi adalah
menjamin penggunaan yang benar oleh individu dalam organisasi. Jadi
implimentasi dan institusionalisasi tergantung pada perubahan individu
maupun organisasi.
d. Kebijakan dan Regulasi
Aturan dan tindakan yang mempengaruhi difusi dan pemanfaatan
teknologi pembelajaran. Kebijakan dan peraturan pemerintah mempengaruhi
pemanfaatan teknologi. Kebijakan dan regulasi biasanya dihambat oleh
permasalahan etika dan ekonomi.
4. Kawasan Pengelolaan
Konsep pengelolaan merupakan bagian integral dalam bidang
teknologi pembelajaran dan dari peran kebanyakan para teknologi
pembelajaran. Ada empat kategori dalam kawasan pengelolaan:
a. Pengelolaan Proyek
Pengelolaan proyek meliputi perencanaan, monitoring dan pengendalian proyek desain dan pengembangan.
b. Pengelolaan Sumber
Pengelolaan sumber mencakup perencanaan, pemantauan
dan pengendalian system pendukung dan pelayanan sumber.
Pengertian sumber dapat mencakup personil, keuangan, bahan baku, waktu, fasilitas dan sumber pembelajaran.
c. Pengelolaan Sistem Penyampaian
Meliputi perencanaan, pemantauan, pengendalian, “cara pendistribusian bahan pembelajaran diorganisasikan. Hal tersebut
merupakan suatu gabunagan medium dan cara penggunaan yang dipakai dalam menyajikan informasi pembelajaran kepada pelajar.
d. Pengelolaan Informasi
Meliputi perencanaan, pemantauan dan pengendalian cara menyimpan, pengiriman/pemindahan atau pembrosesan
informasi dalam rangka tersedianya sumber untuk kegiatan belajar.
Pengelolaan informasi penting untuk memberikan akses dan keakraban
revolusi kurikulum dan aplikasi desain pembelajaran. Pengelolaan sistem
penyimpanan informasi untuk tujuan pembelajaran tetap akan merupakan
komponen penting dari bidang teknologi pembelajaran.
5. Kawasan Evaluasi (Penilaian)
Evaluasi adalah proses penentuan berhasil tidaknya suatu
pembelajaran. Kawasan penilaian mencakup empat subkawasan yaitu:
a. Analisis masalah,
b. Pengukuran acuan patokan,
c. Penilaian formatif, dan
d. Penilaian sumatif.
B. Hubungan Antar Kawasan
Hubungan antar kawasan dapat bersifat tidak linier, oleh karena
itu, bagaimana kawasan tersebut saling melengkapi dan memperlihatkan
lingkup penelitian dan teori dalam setiap kawasan. Para peneliti
bekerjasama walaupun mereka memfokuskan pada bidang masing tetapi mereka
mengambil manfaat dari teori dan praktek dari kawasan lain. Jadi
hubungan antar kawasan bersifat sinergetik. Mereka saling bekerjasam
antara kawasan desain pembelajaran dengan desain pesan, atau analisis
masalan dengan kawasan penilaian, jadi mereka saling melengkapi setiap
kawasan memberikan kontribusi kepada penelitian maupun teori yang
digunakan bersama oleh semua kawasan.
Gambar 1. Hubungan Antar Kawasan Teknologi Pendidikan.
BAB III
A. Kesimpulan
Dari uraian diatas dapat disimpulkan bahwa dalam menerapkannya,
teknologi pendidikan ini memiliki beberapa ruang lingkup atau kawasan
yang terbagi menjadi 5 bagian diantaranya, kawasan desain, kawasan
pengembangan, kawasan pemanfaatan, kawasan pengelolaan, dan kawasan
evaluasi (penilaian). Dan dalam hal ini antar kawasan tersebut saling
terhubung, melengkapi dan memperlihatkan lingkup penelitian serta teori
dalam setiap kawasan. Mereka saling bekerjasam antara kawasan desain
pembelajaran dengan desain pesan, atau analisis masalan dengan kawasan
penilaian, jadi mereka saling
melengkapi setiap kawasan memberikan kontribusi kepada penelitian maupun teori yang digunakan bersama oleh semua kawasan.
Daftar Pustaka
Dey, Niradhar.2017 .Journal Concept and Scope of Educational Technology. India:Indira Gandhi National Open University.
Hand Out TEP-PLB KAWASAN TEP DAN PENERAPANNYA DALAM BIDANG PLB (ISHARTIWI, PLB-FIP_ UNY)
Rajasekar, S. Journal Educational technology.Tamil Nadu: IJTER
Yuberti.2015. Dinamika Teknologi Pendidikan. Lampung : LP2M IAIN Raden Intan Lampung
Comments
Post a Comment